Kurang Tidur Bisa Bikin Badan Gemuk dan Diabetes Loh...

Bagi Anda yang sedang ingin menurunkan berat badan, sebisa mungkin jauhi kebiasaan begadang ya. Studi ungkap hal ini bisa bikin gemuk lho.

Studi yang dilakukan di Finlandia terhadap 2.000 responden menemukan bahwa orang yang memiliki tidur cukup rata-rata lebih mampu mengontrol nafsu makannya. Sebaliknya, mereka yang kurang tidur cenderung memiliki nafsu makan lebih tinggi.

Dikutip dari Daily Mail, para peneliti juga menyimpulkan bahwa sering begadang membuat keinginan seseorang untuk makan makanan manis menjadi lebih tinggi. Saat sarapan pun mereka juga cenderung lebih memilih makanan tak sehat.

Penelitian yang telah diterbitkan dalam jurnal Obesity ini menuliskan bahwa efek dari begadang terhadap pola makan dapat membuat seseorang menjadi berisiko lebih tinggi kegemukan. Selain itu, 'ngidam' makanan manis ini juga meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Sementara itu, dikutip dari jurnal Scientific Reports peneliti Hengyi Rao dari University of Pennsylvania menyebutkan bahwa ada alasan ilmiah di balik konsep ini. Ia mengatakan kurang tidur menimbulkan reaksi di daerah otak yang dikenal sebagai jaringan salience, yakni berupa respons peningkatan nafsu makan dan keinginan untuk makan makanan berlemak.

Kesimpulan tersebut ia dapatkan setelah meneliti 34 peserta yang memiliki keluhan kurang tidur dan 12 peserta yang terkontrol di laboratorium tidur selama 5 hari 4 malam. Aktivitas istirahat mereka selama waktu tersebut dipantau oleh para peneliti.

Hasilnya, peserta yang kurang tidur mengonsumsi 1.000 kalori selama melewatkan jam tidur malam. Kemudian, mereka mengonsumsi jumlah kalori yang yang sama di hari berikutnya seperti ketika jam tidur mereka sudah normal.

Namun ketika membandingkan asupan makronutrien di antara dua hari berturut-turut, para peneliti menemukan bahwa mereka juga mengonsumsi lebih banyak persentase kalori dari lemak lebih besar daripada kalori dari karbohidrat. Inilah salah satu penyebab mengapa setelah begadang keinginan untuk makan makanan berlemak menjadi meningkat, yang kemudian berefek pada kenaikan berat badan.

Posting Komentar

0 Komentar