Jakarta Pusat, dikabarkan terlibat bentrokan dengan relawan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut dua Basuki-Djarot atau dikenal Badja. Bentrokan terjadi sebelum azan maghrib berkumandang.
Kanit Reskrim Polsek Tanah Abang, Kompol Mustakim menjelaskan, bentrokan terjadi karena warga mencegah relawan Badja yang hendak membagi sembako. "Bukan FPI sama Banser tapi ada rencana mau pembagian sembako dari kelompok Badja. Terus kemudian dicegah sama warga sekitar," ujar Mustakim saat dikonfirmasi, Senin (17/4).
Dia menyebut, warga Petamburan mengamankan beberapa relawan Badja beserta sembako yang hendak dibagikan. Warga membawa ke Panwaslu setempat.
"Barang-barangnya diangkut ke Panwaslu. Enggak ada yang diamankan polisi. Yang mau bagi sembako dibawa juga ke Panwas buat didata." katanya.
Mustakim menyebut relawan Badja karena ada tulisan Posko Badja, Rumah Ahok-Djarot. "Sekarang kondisi sudah kondusif, ada polisi yang juga masih jaga di lokasi," tutupnya.
0 Komentar